Aceh Utara, MeuligoeAceh.Com,
Pemerintah Kabupaten Aceh Utara memberikan penghargaan kepada 17 tenaga kesehatan yang selama ini telah memberikan sumbangsih dan kinerja terbaik dalam pelayanan kesehatan di daerah ini.
Penghargaan itu diserahkan dalam rangkaian upacara memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-56 tahun 2020, di pusatkan di halaman Rumah Sakit Pratama Lhoksukon, Gampong Alue Muden Kecamatan Lhoksukon, Kamis, 12 November 2020.
Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib bertindak sebagai pembina upacara HKN ke-56 yang diikuti para insan medis dan tenaga kesehatan se-Kabupaten Aceh Utara. Turut hadir juga pejabat jajaran Forkopimda Aceh Utara, para kepala SKPK, para Kepala Puskesmas, dan para pimpinan organisasi profesi kesehatan.
Dalam amanatnya, Bupati H Muhammad Thaib menyampaikan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada paramedis dan tenaga kesehatan yang telah menunjukkan loyalitasnya dalam melayani masyarakat. Apalagi selama wabah pandemi Covid-19, di mana perjuangan para insan medis merupakan garda terdepan untuk melawan penyebaran wabah tersebut.
Pada kesempatan itu Bupati H Muhammad juga menyampaikan amanat dari Menteri Kesehatan RI. Antara lain mengatakan HKN ke-56 tahun 2020 merupakan momentum untuk kita bersyukur di era pandemi dan mengingatkan kita semua tentang pentingnya kesehatan.
Tema HKN tahun 2020 ‘Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat’ merupakan upaya bagaimana membangun masyarakat yang produktif dan aman Covid-19 di era adaptasi kebiasaan baru. “Melalui sub tema ‘Jaga diri, keluarga dan masyarakat, selamatkan bangsa dari pandemi Covid-19’, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat dan tenaga kesehatan agar selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.”
Dikatakan, sekuat apapun upaya pemerintah tidak akan cukup apabila tidak didukung oleh masyarakat dengan mematuhi protokol kesehatan. Untuk itu, kepada seluruh jajaran tenaga kesehatan diimbau untuk memperkuat penerapan strategi penanganan Covid-19 sebagai wujud dan tekad bersama masyarakat Indonesia untuk sehat.
Upacara memperingati HKN ke-56 tingkat Kabupaten Aceh Utara digelar secara sederhana di halaman RS Pratama Lhoksukon dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain wajib menggunakan masker, para peserta upacara juga diwajibkan mencuci tangan saat tiba di lapangan upacara.
Seusai pelaksanaan upacara, dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat penghargaan oleh Bupati kepada 17 tenaga kesehatan pengelola program terbaik.
Para tenaga kesehatan yang memperoleh penghargaan, masing-masing Sri Wahyuni, SSiT (Puskesmas Dewantara) sebagai koordinator imunisasi terbaik, Malahayati, AMKeb (Puskesmas Meurah Mulia) pengelola program surveilans terbaik, Ns. Yulinar, SKep (Puskesmas Samudera) pengelola program TBC terbaik.
Selanjutnya Dasturaini, AMKeb (Puskesmas Lhoksukon) pengelola program DBD terbaik, VCT Puskesmas Lhoksukon sebagai pelayanan VCT HIV terbaik, Fitriani, AMKeb (Puskesmas Simpang Keuramat) pengelola program ISPA terbaik, Ns. Rosmawati, SKep (Puskesmas Samudera) pengelola program kesehatan jiwa terbaik, Rasita Suryati (Puskesmas Sampoiniet) pengelola program P2PTM terbaik.
Berikutnya Ns. Zahara, SKep (Puskesmas Nisam Antara) bendahara JKN terbaik, Junaidi, AMKG (Puskesmas Cot Girek) bendahara BOK terbaik, Iriani, SKM (Puskesmas Babah Buloh) petugas promosi kesehatan terbaik, Cut Yuniana (Puskesmas Nisam) pengelola program kesehatan lingkungan terbaik, Suwaibah, AMKeb (Puskesmas Tanah Pasir) pengelola program kesehatan ibu terbaik.
Sedangkan Iryani, AMG (Puskesmas Banda Baro) ditetapkan sebagai pengelola program gizi terbaik, Ratna, BE (Puskesmas Dewantara) operator ASPAK dan pengurus barang terbaik, Firdaus, AMd (Puskesmas Syamtalira Aron) pengelola SISDMK dan RENBUT terbaik, dan terakhir Safitri, AMd.Farm (Puskesmas Nisam) ditetapkan sebagai pengelola obat dan kefarmasian terbaik.(*)