Banda Aceh – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan siap menyukseskan dan mempertahankan gelar juara umum di Pekan Kebudayaan Aceh (PKA).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Akmal AH di Banda Aceh, Sabtu, mengatakan untuk persiapan PKA ke-8 yang digelar 4-12 November 2023 di Banda Aceh, sudah 98 persen.
“Dengan izin Allah, Pemkab Aceh Selatan siap menyukseskan dan mempertahankan gelar juara pada PKA ke 8 tahun 2023,” kata Akmal AH.
Sebelumnya, Pemkab Aceh Selatan berhasil keluar sebagai juara umum PKA ke-7 pada 2018. Event kebudayaan yang digelar empat tahunan ini merupakan ajang promosi yang digelar Pemerintah Aceh diikuti 23 kabupaten kota.
Ia menjelaskan semua persiapan sudah dipersiapkan dengan matang, mulai dari anjungan, kontingen yang ikut berpartisipasi dalam lomba hingga persiapan lainnya.
“Kita sudah menyiapkan selama lima bulan penuh untuk mengikuti setiap rangkaian kegiatan di PKA ke 8,” ujar Akmal, AH.
Selain itu, Akmal AH mengimbau para pengunjung untuk menerapkan go green karena konsep PKA ramah lingkungan dengan tidak menggunakan plastik dan menggunakan cangkir atau tempat minum dibawa dari rumah.
“Kita imbau kepada pengunjung yang datang untuk tidak membawa plastik ke anjungan, mari kita lestarikan go green,” katanya.
PKA ke-8 dibuka Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Republik Indonesia (RI, Muhajir Efendy di Taman Sultanah Safiatuddin, Banda Aceh, pada Sabtu (4/11) pukul 19.00 WIB.
Akmal AH mengatakan PKA ke-8 bertema Rempahkan Bumi, Pulihkan Dunia. Aceh Selatan akan membuktikan keterlibatan langsung dalam jalur rempah di masa lalu.
“Rempah Aceh Selatan memiliki peran penting dalam perdagangan dunia di masa lalu. Di masa kini, rempah Aceh Selatan juga terbukti sebagai pendukung kesejahteraan ekonomi masyarakat, seperti pala, nilam, cengkeh, kapulaga, biji kopi, dan lain sebagainya,” kata Akmal.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan terus menggali potensi rempah dan turunannya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui berbagai produk olahan yang dikembangkan industri dan UMKM.
“Tema yang diusung KPA ke 8 berkaitan dengan Aceh Selatan yakni terkait rempah mulai dari masa lalu, saat ini, hingga ke depannya, mengingat Aceh Selatan menjadi penghasilan rempah,” katanya.
Akmal juga menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak yang telah mendukung persiapan kontingen dan anjungan PKA Aceh Selatan.
“Dengan kerja sama semua pihak, kami yakin kontingen Aceh Selatan kembali dapat memeriahkan dan mempertahankan juara umum pada PKA ke-8,” kata Akmal AH. (red/antaranews)