Kerjasama Tekan Inflasi Daerah, Pemkab Aceh Tengah dan Kota Langsa Menandatangani MoU

Editor: Syarkawi author photo

 

Takengon - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dan Pemerintah Kota Langsa menjalin kemitraan yang erat dalam upaya menekan laju inflasi di wilayah masing-masing. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)/Nota Kerjasama dilakukan pada Jumat malam (12/01/2024) di Pendopo Bupati Aceh Tengah. Acara tersebut dihadiri oleh Pj. Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan, MT, dan Pj. Walikota Langsa Syaridin, S.Pd, M.Pd.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Aceh Tengah Ir. T. Mirzuan menyatakan kesepakatan untuk melakukan kerjasama dalam bidang ketahanan pangan dan pertanian. Sinergisitas ini diharapkan dapat memberikan dukungan dan solusi dalam mengatasi inflasi dan kemiskinan ekstrem di kedua daerah.

"Hari ini kita telah menyaksikan penandatanganan MoU dengan Pemerintah Kota Langsa. Semoga kerjasama ini dapat menyelesaikan persoalan inflasi dan menekan angka kemiskinan ekstrem di wilayah masing-masing," ucap Pj. Bupati T. Mirzuan.

Beliau menekankan bahwa sektor pertanian dan perkebunan menjadi kunci dalam ekonomi daerah, mengingat sekitar 45 persen Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Aceh Tengah berasal dari sektor tersebut. Melalui kerjasama ini, diharapkan Pemkab Aceh Tengah dan Pemkot Langsa dapat saling melengkapi kebutuhan dan potensi yang dimiliki untuk mengatasi inflasi.

"Kita berkomitmen untuk mengurangi inflasi dan kemiskinan ekstrem sehingga dari petani bisa langsung sampai ke konsumennya, tidak melalui agen lagi. Kita berharap agar kerjasama ini bisa menjadi solusi nyata untuk kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

Pj. Walikota Langsa Syaridin juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pj. Bupati Aceh Tengah dan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Ia menyambut baik kerjasama antar daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, terutama dalam sektor pertanian yang berkaitan dengan ketahanan pangan dan penekanan inflasi.

"Kami terus mendorong dan menjalin kerjasama antar daerah tetangga dalam meningkatkan ketahanan pangan dan menekan inflasi daerah sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat," ujar Syaridin.

Menyadari potensi masing-masing daerah, Pemkab Aceh Tengah yang memiliki sektor pertanian dan perkebunan yang kuat dapat bersinergi dengan Kota Langsa yang memiliki potensi hasil laut melimpah. Kerjasama ini diharapkan dapat menciptakan saling ketergantungan yang menguntungkan kedua belah pihak.

"Kota Langsa memiliki potensi hasil laut yang melimpah di sektor perikanan, ketika Aceh Tengah membutuhkan ikan laut, udang, dan kepiting, bisa diambil dari Kota Langsa. Begitu juga ketika Kota Langsa membutuhkan sayur-mayur, kita penuhi dengan harga sesuai pasar. Kesimpulannya adalah untuk mengurangi inflasi dan kemiskinan ekstrem sehingga produk pertanian langsung sampai ke konsumen," jelas Syaridin.

Kerjasama antar daerah dalam bidang pertanian dan ketahanan pangan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kedua wilayah, menjadikan kesejahteraan masyarakat sebagai fokus utama, dan menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan.[]

Share:
Komentar

Berita Terkini