Jakarta – Kota Banda Aceh kembali menerima Piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Penghargaan diberikan karena sepanjang 2023, Pemerintah Kota Banda Aceh dinilai berhasil dalam mengelola kebersihan dan lingkungan hidup wilayahnya.
Piala Adipura XI untuk Banda Aceh tersebut diserahkan oleh Wakil Menteri LHK Alue Dohong didampingi Dirjen PSLB3 Rosa Vivien Ratnawati kepada Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian LHK, Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024.
Turut hadir pada kesempatan itu, Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, jajaran pejabat Kementerian LHK, serta para kepala daerah se-Indonesia penerima Anugerah Adipura 2023.
Dalam sambutannya, wapres mengucapkan selamat kepada para kepala daerah penerima penghargaan. “Ini saya kira menjadi representasi kesungguhan dalam mengatasi persoalan lingkungan pada umumnya, juga persoalan sampah dan ruang terbuka hijau pada khususnya,” katanya.
Ia berharap Penghargaan Adipura memicu semangat mengatasi persoalan sampah di masing-masing wilayah. Dia juga berharap kota dan kabupaten di RI mampu bersaing secara global. “Saya harapkan program ini dapat terus diperkaya dengan ragam inovasi, sehingga mampu menyesuaikan dengan dinamika zaman serta perubahan arah kebijakan,” ujarnya.
Sementara Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mengatakan Adipura merupakan agenda nasional yang telah bergulir sejak 1986. “Adipura merupakan penghargaan bagi kota yang berhasil dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan,” ujarnya.
Adapun pemberian Adipura 2023, dilakukan berdasarkan hasil pemantauan fisik kota, penilaian kinerja pengelolaah sampah dan ruang terbuka hijau (RTH), kondisi operasional dari TPA, serta melihat inovasi yang dilakukan daerah dalam mewujudkan kota bersih, teduh dan berkelanjutan.
Usai menerima penghargaan, Pj Wali Kota Amiruddin yang didampingi Kepala DLHK3 Banda Aceh Hamdani Basyah mengucapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah berkat kerja keras segenap elemen kota, kita mampu mempertahankan Piala Adipura dalam dua tahun berturut-turut. Dan ini merupakan Piala Adipura kesebelas untuk Banda Aceh.”
Ia pun mendedikasikan Piala Adipura 2023 untuk seluruh masyarakat Banda Aceh yang semakin tinggi tingkat kesadarannya dalam menjaga kebersihan dan keindahan kota. “Penghargaan ini bukan untuk pemerintah, namun untuk masyarakat. Semoga ke depan, mindset masyarakat kita bisa semakin tinggi dalam menjaga kebersihan,” katanya.
Tak lupa, pj wali kota menyampaikan apresiasi dan terima kasih DLHK3 Banda Aceh, terutama Pasukan Oranye yang telah bekerja siang-malam untuk memastikan kota tetap bersih dan asri. “Pasukan Oranye yang dikomandoi oleh Pak Hamdani Basyah selaku kadis, adalah pahlawan yang selalu berada di garda terdepan dalam menjaga kebersihan kota kita tercinta.” (*)