Bunda PAUD Aceh Besar Segera Laksanakan Lima Program Prioritas

Editor: Syarkawi author photo

 Bunda PAUD Aceh Besar Cut Rezky Handayani SIP MM memimpin rapat tindak lanjut program kerja Bunda PAUD Aceh Besar di Pendopo Bupati Aceh Besar di Kota Jantho, Jum'at (31/5/2024).

Kunjungan Diutamakan Pada Sekolah yang Belum Dibina

KOTA JANTHO - Bunda Program Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Aceh Besar Cut Rezky Handayani SIP MM memimpin Rapat Tindak Lanjut (Tinjut) bersama kelompok kerja Bunda PAUD Aceh Besar di Meuligoe Bupati Aceh Besar di Kota Jantho, Jum'at (31/5/2024). 

Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan Kepala Bidang PAUD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Besar, serta perwakilan pimpinan PAUD dan SD dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar. 

Bunda PAUD Aceh Besar mengatakan, rapat yang dilaksanakan tersebut dalam rangka menyukseskan pelaksanaan program penguatan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. "Kita ingin lima (5) program prioritas yang telah kita gagas dan putuskan harus terealisasi, sehingga penting sekali pertemuan tindak lanjut ini dalam rangka menyukseskan program penguatan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan," kata Cut Rezky. 

Lima program yang dimaksud tersebut sedang dalam penentuan timeline pelaksanaannya, untuk segera bisa turun ke PAUD maupun Sekolah Dasar dalam waktu dekat. Kelima program itu yaitu Sosialisasi dan Implementasi Pelaksanaan PAUD HI bagi satuan PAUD Aceh Besar (PATUH), Posyandu PAUD (SYAHDU), Bunda PAUD Kunjung Sekolah (BUKULAH), Sosialisasi dan Advokasi Pencegahan serta Penanganan Kekerasan untuk Anak (SAPEUNA), Sehari Bugar Bersama Bunda PAUD (Segar Madu). 

"Kita akan usahakan 5 program prioritas ini dapat kita laksanakan segera dalam waktu dekat ini, yaitu kegiatan PATUH, SYAHDU, BUKULAH, SAPEUNA maupun Segar Madu," sebutnya. 

Selain itu, Cut Rezky berharap lokasi kunjungan sekolah dasar diharapkan yang belum dibina, sehingga dapat memberikan edukasi dan motivasi dalam meningkatkan semangat untuk menjalankan program di sekolah tersebut. 

"Saya tidak ingin ke sekolah-sekolah itu terus, kita harus kunjungi sekolah yang belum pernah dibina," pintanya.(**)

Share:
Komentar

Berita Terkini