Pj Ketua Pembina Posyandu Aceh Besar Tinjau Posyandu Pasie Lamgarot

Editor: Syarkawi author photo

 Pj Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Aceh Besar Cut Rezky Handayani SIP MM meninjau langsung penimbangan serentak di gedung Posyandu Gampong Pasie Lamgarot kecamatan Ingin Jaya, Sabtu (22/06/2024).

KOTA JANTHO - Penjabat (Pj) Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Aceh Besar Cut Rezky Handayani SIP MM, Sabtu (22/06/2024), meninjau langsung penimbangan bayi secara serentak di gedung Posyandu Gampong Pasie Lamgarot kecamatan Ingin Jaya.

Dalam kunjungan tersebut, Cut Rezky berdialog langsung dengan para kader Posyandu Gampong Pasie Lamgarot terkait pelaksanaan Posyandu dan upaya pencegahan dan pengendalian stunting yang dilakukan selama ini. 

Menurut Cut Rezky, rangkaiab kunjungan yang gencar dilakukan di Aceh Besar selama ini, bertujuan untuk melakukan penimbangan dan mendata kembali anak-anak yang terindikasi stunting, termasuk juga ibu hamil, calon pengantin (catin), remaja putri dan pengecekan imunisasi. 

Pj Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Aceh Besar Cut Rezky Handayani mendamping Lansia yang sedang melakukan pemeriksaan rutin di Pelayanan Posyandu Lansia, Gampong Pasie Lamgarot kecamatan Ingin Jaya, , Sabtu (22/06/2024).

Pada kesempatan itu, Cut Rezky meminta kepada para kader Posyandu untuk betul-betul memahami tugas dan fungsinya. Selain itu, agar dilakukan dengan benar dan tepat. Supaya hasil pendataan didapat secara objektif dan benar benar sesuai dengan kondisi aslinya. 

"Kita mohon agar para kader Posyandu dapat memahami tugas dan fungsinya dengan baik dan melakukan tugas tersebut dengan benar," harap Cut Rezki yang juga Bunda PAUD Aceh Besar. 

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita SKM Mkes mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan itu, menindaklanjuti intruksi Kementerian Kesehatan RI untuk mengevaluasi dan memperbaiki program intervensi stunting yang telah dilaksanakan. "Penimbangan serentak yang kita lakukan pada 604 Gampong dalam Kabupaten Aceh Besar ini, terkoordinasi dengan semua lintas sektor yaitu PKK, Dinsos, DPMG, Bappeda, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3P2KB), Dinkes dan Puskesmas," katanya. 

Seiring dengan itu juga, pihak Dinkes berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan memperkuat sistem pelaporan serta monitoring stunting. Hal tersebut penting dilakukan agar setiap upaya yang dilakukan dapat terukur dan memberikan hasil yang maksimal. 

"Pertemuan ini dapat menjadi momentum penting dalam upaya penanggulangan stunting di Aceh Besar, serta memperkuat komitmen semua pihak terkait untuk bekerja lebih keras dalam mencapai target yang telah ditetapkan," harapnya. 

Sementara itu bidan Desa Nurmala menyampaikan Posyandu Pasie Lamgarot hari ini melayani Posyandu Remaja, Posyandu balita, posyandu lansia, dan Screening PTM.

Hari ini kita melayani 104 Balita, 42 orang Lansia, 50 Orang Remaja dan 108 orang di layanan Screening PTM, Jelas Nurmala.

"Kedepannya juga akan kembali dilaksanakan rumah gizi Gampong dan ini memasuki tahun ketiga", ujar bidan, Nurmala saat di dampingi para kader.

Kegiatan rumah gizi ini akan dilakukan Pemberian makanan bergizi bagi anak stunting, dan pemberian PMT khusus ibu hamil chek.

Turut hadir dalam Kegiatan ini Kepala Puskesmas Ingin Jaya, Camat Ingin Jaya yang di wakili oleh Sekcam serta Keuchik Gampong Pasie Lamgarot dan Perangkat Desa.(**)

Share:
Komentar

Berita Terkini