Banda Aceh - Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Ny. Maizarwati Mawardi beserta anggota mengunjungi Rumah Tenun Mutiara Songket yang berlokasi di Gampong Krueng Kalee, Kecamatan Darussalam, Kabupaten Aceh Besar, Rabu, 17 Juli 2024. Kunjungan ini merupakan salah satu kegiatan rutin bulanan DWP Dinas PUPR Aceh guna untuk peningkatan kapasitas dalam pengenalan wastra Aceh.
Kedatangan Ketua dan anggota DWP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh itu disambut baik oleh Darliana selaku pemilik dan pengrajin tenun khas Aceh Besar. Kegiatan yang mengusung Tema “Mengenal Lebih Dekat Warisan Budaya Kain Tradisional Aceh” itu bertujuan untuk melihat secara langsung proses pembuatan songket yang menjadi salah satu kekayaan Budaya Aceh, khususnya Aceh Besar yang saat ini masih terjaga kelestariannya.
Sebagaimana diketahui, Songket Aceh merupakan salah satu wastra nusantara yang sudah ada sejak berabad-abad lalu dan merupakan warisan indatu. Kain tenun tradisional ini bukan hanya sekedar kerajinan tangan, namun dalam setiap motif-motif yang tersulam itu merepresentasi kehidupan adat-istiadat dan kereligiusan falsafah hidup masyarakat Aceh.
Ketua DWP Dinas PUPR Aceh Ny. Maizarwati Mawardi mengatakan, kunjungannya beserta anggota ke Rumah Tenun Mutiara Songket yang berada di Gampong Krueng Kalee, lantaran rumah songket milik Darliana itu menjadi salah satu pengembang tenun khas Aceh Besar yang masih bertahan hingga saat ini.
"Agenda Pertemuan kita pada hari ini adalah Mengunjungi Sentral Kerajinan Songket di Gampong Krueng Kalee, Kecamatan Darussalam Aceh Besar," kata Maizarwati.[]
