Penanda tanganan Prasati pada Peresmian Gedung Layanan Perpustakaan Kabupaten Simeulue Taufiq A. Gani, Kepala Pusat Data dan Informasi Perpustakaan Nasional RI, dan Pj. Bupati Simeulue Ahmadlyah. SH., pada Selasa, 16 Juli 2024.
SIMEULUE - Dr. Taufiq A. Gani, Kepala Pusat Data dan Informasi Perpustakaan Nasional RI, meresmikan Gedung Layanan Perpustakaan Kabupaten Simeulue pada Selasa, 16 Juli 2024. Acara peresmian berlangsung di Gedung Pustaka setempat dan ditandai dengan penandatanganan prasasti, pengguntingan pita, pemukulan gong, serta upacara pesijuek atau tepung tawar yang dipimpin oleh Pj Bupati Simeulue, Ahmadlyah, SH.
Isdawati, Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Simeulue, dalam laporannya mengungkapkan bahwa biaya pembangunan gedung ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023. Ia menyatakan bahwa gedung megah ini berdiri atas tekad kuat pemerintah daerah demi mencerdaskan generasi muda Simeulue.
"Gedung ini dibangun dengan harapan anak-anak Simeulue bisa cerdas dan berwawasan luas sehingga mampu menghadapi tantangan teknologi di masa depan," ujar Isdawati.
Pj Bupati Simeulue, Ahmadlyah, SH, menyebutkan bahwa peresmian gedung perpustakaan ini adalah momen bersejarah bagi masyarakat Simeulue. Ia berharap gedung ini dapat menjadi sarana untuk menumbuhkan semangat baca di kalangan anak-anak Simeulue, sehingga mereka dapat mengembangkan diri dan membuka cakrawala pengetahuan.
"Hari ini kami sangat bangga dan berterima kasih kepada Perpusnas RI dan Provinsi. Di Simeulue masih banyak yang perlu dikembangkan, oleh karena itu kami sangat berharap perhatian khusus dari Pusat maupun Provinsi," ujar Ahmadlyah.
Dalam arahannya, Dr. Taufiq A. Gani menekankan bahwa Gedung Layanan Perpustakaan adalah sarana pendidikan dan lembaga yang sangat demokratis. Ia menambahkan bahwa masyarakat dapat mengusulkan buku apa saja yang diinginkan, meskipun ia mengakui bahwa tidak semua buku yang diinginkan masyarakat tersedia di perpustakaan. Namun, pihak perpustakaan siap mencarinya di tempat lain.
Ia juga berpesan agar semua pihak bersatu dan bekerja sama untuk mengembangkan Gedung Layanan Perpustakaan tersebut.
Acara peresmian ini dihadiri oleh sejumlah unsur Forkopimda, Kepala Dinas, Kepala Desa, tokoh masyarakat, budayawan, tokoh agama, serta siswa-siswi setempat.[]
