Banda Aceh – Guna mengendalikan inflasi dan stabilitas harga bahan pokok di Kota Banda Aceh menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XXI 2024 Aceh-Sumut, Pemerintah Kota Banda Aceh kembali menggelar Pasar Murah.
Hal itu terlihat saat Penjabat (Pj) Wali Kota Ade Surya, meninjau pelaksanaan pasar murah yang berlangsung di Taman Ratu Safiatuddin, Lampriet, Selasa (30/7/2024).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bank Indonesia (BI) Perwaklan Aceh Roni Widijarto, Asisten II Fadhil, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Samsul Bahri, Kabag Adm Perekonomian Irwan, perwakilan BPS, Perum Bulog dan pejabat lainnya.
Pada Pasar murah kali ini, Pemko menyediakan 800 paket bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula dan telur yang telah disubsidi dengan harga jual Rp195 ribu.
Di sela-sela peninjauan sembari ikut melayani warga kota yang meyerbu pasar murah, Pj Wali Kota Banda Aceh Ade Surya mengatakan kegiatan tersebut sesuai dengan instruksi pemerintah pusat agar daerah terus menerapkan langkah-langkah pengendalian inflasi.
“Menindaklanjuti arahan Presiden dan Mendagri, kita terus berupaya memastikan kestabilan harga dan stok barang kebutuhan pokok yang akan sangat menentukan laju inflasi di samping beberapa indikator lainnya.”
Ia juga mengungkapkan, kehadiran pasar murah diharapkan tidak hanya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau tetapi juga berperan penting dalam menjaga stabilitas harga dan inflasi di Banda Aceh, terutama menjelang pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut yang akan menarik banyak peserta dan pengunjung ke Kota Banda Aceh.(AY)
.jpg)
