Kabid GTK Buka Pelatihan Personal Branding Berbasis Industri untuk Guru di SMKN 1 Al Mubarkeya

Editor: Syarkawi author photo

 Kabid GTK Disdik Aceh, Muksalmina didampingi Kepala SMKN 1 Al Mubarkeya, Sukmanil Fuadi sedang memberikan sambutan pada kegiatan pelatihan branding berbasis industri.

JANTHO - SMK Negeri 1 Al Mubarkeya Kabupaten Aceh Besar mengadakan pelatihan personal branding berbasis industri untuk guru-guru di sekolah setempat, berlangsung mulai dari tanggal 23 sampai 25 Juli 2024.

Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Bidang Pembinaan GTK Dinas Pendidikan Aceh, Muksalmina SPd MSi itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme para guru dalam membangun dan memelihara reputasi yang kuat dan positif di dunia pendidikan dan industri.

Kabid GTK Disdik Aceh, Muksalmina dalam sambutannya menekankan pentingnya personal branding yang positif bagi guru-guru.

"Dengan personal branding yang kuat, kita tidak hanya dapat meningkatkan kepercayaan diri, tetapi juga menjadi teladan yang menginspirasi dan motivasi siswa mencapai kesuksesan," ujar Muksalmina.

Kepala SMK Negeri 1 Al Mubakeya, Sukmanil Fuadi SAg MPd mengatakan, pelatihan ini menghadirkan dua pemateri utama yang berpengalaman di bidangnya.

Masing-masing mereka disebutkannya, Fitriana Pohan MPd dari Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Listrik Bangunan (BBPPMPV BBL) Medan dan Sugianto ST MKom dari SAE Akademi Medan.

Sukmanil menjelaskan kedua orang pemateri ini berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam membangun personal branding yang efektif di lingkungan pendidikan dan industri.

Kepala sekolah menuturkan, pentingnya guru SMK untuk menunjukkan identitas mereka sebagai pendidik yang berkualitas dan mampu membangun hubungan yang lebih baik dengan siswa.

"Guru SMK harus dapat menunjukkan jati dirinya sebagai guru yang harus membangun hubungan yang lebih baik dengan siswa serta memperkuat posisi kita di dunia pendidikan dan industri," tuturnya.

Sukmanil mengharapkan, pelatihan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan strategi praktis bagi para guru dalam mengembangkan personal branding mereka.

Sehingga katanya, dapat berkontribusi lebih baik lagi dalam dunia pendidikan dan industri.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini