Pj Ketua Dekranasda Aceh Besar Hadiri Penutupan Pelatihan Kerajinan Anyaman

Editor: Syarkawi author photo

 Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Besar, Cut Rezky Handayani SIP MM, menghadiri penutupan Pelatihan Diversifikasi dan Finishing Produk Kerajinan Anyaman, di SEI Hotel Banda Aceh, Senin (29/7/2024) pagi.

BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Besar, Cut Rezky Handayani SIP MM, menghadiri penutupan Pelatihan Diversifikasi dan Finishing Produk Kerajinan Anyaman, di SEI Hotel Banda Aceh, Senin (29/7/2024) pagi. Kegiatan pelatihan itu telah berlangsung sejak tanggal 25 Juli yang lalu.

Dalam kegiatan ini, Cut Rezky Handayani menyempatkan diri untuk melihat hasil kerajinan anyaman para peserta pelatihan. Penutupan pelatihan ini sendiri dipimpin oleh Pj Ketua Dekranasda Aceh, Mellani Subarni, yang dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi terhadap pelatihan yang telah berlangsung. "Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas kerajinan agar dapat bersaing di tingkat nasional," ujar Mellani Subarni. 

Ia juga mendorong para pengrajin untuk berbagi ilmu dengan komunitas mereka, bekerja sama dalam kelompok untuk memenuhi pesanan besar, dan terus belajar dari berbagai sumber, termasuk media sosial. Mellani berharap para pengrajin dapat menghidupkan kembali motif-motif tradisional yang mulai punah dan memanfaatkan kekayaan lokal.

Instruktur pelatihan, desainer top Indonesia Bustam Effendi yang akrab disapa Vinto, menekankan bahwa pelatihan ini lebih fokus pada finishing produk, untuk meningkatkan nilai jual anyaman. "Kami berharap produk anyaman di Aceh dapat menampilkan kekhasan daerah Aceh dan memiliki daya saing tinggi," kata Vinto. Ia juga berharap Dinas UKM Aceh dapat terus mendukung para pengrajin anyaman.

Di sisi lain, salah satu peserta pelatihan, Nur Akmal asal Pidie Jaya, menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelatihan yang diberikan. "Banyak ilmu yang kami dapatkan selama pelatihan ini. Kami berharap kegiatan serupa dapat kembali digelar untuk lebih meningkatkan keterampilan para pengrajin anyaman," ungkapnya.

Penutupan pelatihan ini juga ditandai dengan penyerahan sertifikat secara simbolis kepada peserta terbaik. Harapannya, pelatihan ini dapat membantu para pengrajin di Aceh untuk maju dan menghasilkan produk-produk berkualitas yang dapat bersaing di pasar nasional maupun internasional.(**)

Share:
Komentar

Berita Terkini