Peringatan HUT Republik Indonesia Ke- 79 Tahun 2024 mengusung tema, “Nusantara Baru Indonesia Maju”.
Hadir pada Upacara ini, Para Unsur Forkopimda Kabupaten Pidie, Wakapolres Kabupaten Pidie, Para Staf Ahli Bupati dan Para Asisten Setdakab Pidie, Para Kepala Instansi Vertikal dalam Kabupaten Pidie, Para Kepala SKPK di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pidie, Para Veteran, TP-PKK Kabupaten Pidie, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Pidie dan Para Kabag serta Camat dalam Kabupaten Pidie.
Adapun petugas upacara yang bertindak sebagai Perwira Upacara, Pasi Ops Kodim 0102/Pidie Kapten Inf/Pgs, Roni Saputra., dan Komandan Upacara Kapten Inf Dwi Santosa.
Petugas Pengibar Sang Merah Putih yaitu, Danki Paskibraka, Letnan Dua Armed Paisal Siregar, dan pembawa Baki Bendera Merah Putih, Nafisah asal sekolah SMAN 1 Simpang 3.
Sementara pasukan upacara diikuti oleh TNI, Polri, Pol-PP, BPBD, Damkar, Dinas Perhubungan, ASN, Anggota Pramuka serta Pelajar dalam Kabupaten Pidie.
Usai pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih, Pj Bupati Pidie yang diwakili oleh Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Pidie, Firman Maulana, S.STP., M.A.P bertolak ke Lapas Perempuan Kabupaten Pidie dalam rangka mengikuti penyerahan remisi umum dan pengurangan masa tahanan kepada warga binaan kemasyarakatan di Wilayah Kabupaten Pidie dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI Tahun 2024.
Penyerahan SK Remisi Umum 17 Agustus Tahun 2024 untuk Warga Binaan Pemasyarakatan yang bergabung tiga Unit Pelaksanaan Teknis Pemasyarakatan yaitu, Lapas Perempuan Kelas IIB Sigli, Lapas Kelas IIB Kota Bakti dan Rutan Kelas IIB Sigli diserahkan langsung oleh Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Pidie.
Kegiatan penyerahan remisi umum ini merupakan agenda tahunan dalam memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia sebagai bentuk apresiasi pemerintah bagi warga binaan yang disiplin mengikuti program pembinaan dan memenuhi syarat substantif serta administratif sesuai perundang-undangan yang berlaku.
Melalui kesempatan ini, Sekda Pidie membacakan Sambutan Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna Laoly. Dalam sambutannya, Menteri Hukum dan HAM RI menyampaikan, dalam semangat kemerdekaan ini pemerintah terus berupaya untuk bersikap profesional dalam bekerja membangun negara yang didasarkan berbagai sifat, yang pertana, sifat luwes yang dalam konteks visual bersifat adaptif yang berarti dapat mengikuti lingkungan sekitar. Sifat luwes tersebut ia sampaikan, untuk menyiratkan rasa ramah dan dekat dengan masyarakat.
Kedua, sifat persatuan dan gotong royong yang digambarkan berkaitan, saling mengisi satu sama lain.
Menteri Hukum dan HAM melalui sambutan yang dibacakan oleh Sekda Pidie juga menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras dari jajaran pemasyarakatan baik tingkat pusat maupun daerah yang telah bekerja keras, memegang teguh integritas, dan berdedikasi tinggi dalam menjalankan tugas dan fungsi organisasi demi mewujudkan pelayanan yang optimal.
Ia juga menyampaikan pesannya kepada seluruh narapidana dan warga binaan yang hari ini mendapatkan remisi dan pengurangan masa pidana, khususnya yang langsung bebas pada hari ini.
Ia mengingatkan agar para narapidana dan warga binaan tersebut terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan berharap semoga menjadi insan yang taat hukum, berakhlak mulia dan berbudi luhur, serta insan yang berkontribusi aktif dalam masyarakat.
Hadir pada penyerahan remisi ini, Dandim 0102/ Pidie, Letkol Inf Abd Jamal Husin, SE., beserta istri, Ketua Mahkamah Syar’iyah Sigli, Diana Evrina Nasution. S.Ag.,SH., Wakapolres Pidie, Kompol. Misyanto. SE., M.Si Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pidie, Drs. H. Muslim, Kepala Kesbangpol Pidie, Teuku Iqbal S.STP., M.Si, serta Kepala Dinas DP3AKB Kabupaten Pidie, Nurhanisah, S.IP, MM.[]
