Banda Aceh - Dandim 0101/Kota Banda Aceh, Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr.(Han), mendampingi Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), dalam peninjauan hasil penambahan fasilitas tempat wudhu, pintu belakang dan dinding Masjid Baiturrahim Ulee Lheue di Kota Banda Aceh, pada Senin (02/09/2024).
Peninjauan ini dilakukan guna memastikan bahwa hasil penambahan fasilitas tersebut telah berjalan sesuai dengan rencana dan memenuhi harapan masyarakat serta pengurus DKM Masjid Baiturrahim. Fasilitas tambahan ini merupakan respon langsung dari Pangdam IM atas permohonan masyarakat dan pengurus masjid pada saat peresmian hasil perbaikan pembangunan Masjid Baiturrahim sebelumnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0101/Kota Banda Aceh, Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr.(Han), menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perhatian dan kepedulian Pangdam IM terhadap kebutuhan masyarakat sekitar.
“Penambahan fasilitas tempat wudhu dan pintu belakang ini merupakan bukti nyata dari komitmen Pangdam IM dalam memenuhi aspirasi masyarakat dan memfasilitasi kenyamanan beribadah di Masjid Baiturrahim. Kami sangat menghargai langkah cepat yang diambil oleh Pangdam IM dalam merespon permintaan warga, dan berharap fasilitas ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya oleh jamaah masjid,” ujar Dandim.
Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr (Han) juga menambahkan dengan adanya pembangunan ini dapat disimpulkan bahwa kerja sama antara TNI dan masyarakat merupakan kunci dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan harmonis.
“Dengan adanya upaya ini kami akan berkomitmen untuk terus mendukung setiap upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan masyarakat, terutama dalam hal sarana ibadah,” pungkasnya Dandim 0101/KBA.
Tokoh masyarakat Ulee Lheue juga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian Pangdam IM yang telah berperan aktif dalam peningkatan fasilitas masjid, yang diharapkan dapat semakin mendukung kegiatan ibadah dan aktivitas sosial keagamaan di wilayah tersebut.
Dengan fasilitas yang telah ditambahkan diharapkan dapat segera digunakan oleh masyarakat, memberikan manfaat yang besar bagi jamaah, dan memperkuat hubungan yang harmonis antara TNI dan masyarakat. Upaya kolaboratif ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung kebutuhan rakyat serta memelihara nilai-nilai keagamaan di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.[]
