Aceh Tamiang - Penutupan Aceh Tamiang Art and Food Festival berlangsung meriah. Event Akbar yang berlangsung selama 3 hari ini, secara resmi ditutup oleh Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, Drs. Tri Kurnia dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Almuniza Kamal, S.STP, M.SP pada minggu malam (01/09/24).
Aceh Tamiang Art and Food Festival 2024 adalah salah rangkaian kegiatan event untuk memeriahkan PON XXI dengan tajuk Aceh Festival 2024. Malam penutupan ini, sekaligus dimeriahkan dengan penyerahan inap Kirab Api PON XXI ke Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang.
Sekda Tri Kurnia dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Dinas kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Instansi terkait Kabupaten Aceh Tamiang segenap panitia, dan seluruh peserta yang tergabung dalam Tamiang Art and Food Festival 2024.
“Alhamdulillah, pada malam ini, telah sampai pada acara puncak dan penutupan Aceh Tamiang Art and Food Festival 2024. Acara yang luar biasa ini telah berjalan dengan sukses dan lancar, yang telah menampilkan beraneka ragam budaya dan seni serta kuliner dari Aceh Tamiang”, ucap Tri.
Diterangkannya, Pemkab Aceh Tamiang berkomitmen untuk untuk mendukung dan memajukan sektor pariwisata, kebudayaan, serta perekonomian lokal di Aceh, khususnya Aceh Tamiang.
“Melalui event ini, kami melihat potensi besar dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif Aceh Tamiang”, sebut Tri.
Pada puncak penutupan Aceh Tamiang Art and Food Festival 2024 malam tadi, Api Pon telah diterima dan diinapkan.
Dalam sambutannya, Tri menyebutkan Kirab API PON ini, yang diestafetkan bukan sekadar acara seremonial, melainkan sebuah tradisi yang sarat makna. Obor PON, membawa pesan-pesan penting tentang sportivitas, semangat kompetisi yang sehat, serta persaudaraan di antara seluruh anak bangsa khususnya bangsa Aceh.
“Semangat ini bukan hanya milik para atlet, tetapi juga milik kita semua yang mendukung kesuksesan PON XXI”, serunya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Almuniza Kamal, S.STP, M.SP dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap event ini. Acara yang luar biasa ini telah memperlihatkan kekayaan budaya dan kuliner dari Aceh Tamiang, dan tentu saja, memperkuat Aceh sebagai salah satu destinasi pariwisata budaya dan kuliner unggulan di Indonesia.
“Selama beberapa hari terakhir, kita telah menyaksikan bagaimana seni dan budaya lokal dipromosikan dan diapresiasi. Melalui kreativitas dan inovasi dari para seniman, kuliner, dan produk lokal Aceh Tamiang, kita melihat potensi besar dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif daerah”, ucap Almuniza.
Beliau meminta kepada seluruh panitia yang terlibat dalam event ini untuk memperhitungkan sisi dan dampak perputaran ekonomi dari UMKM yang ikut terlibat di acara ini.
“Kedepan, kita akan prioritaskan event kebudayaan seperti ini. Sebab event ini mampu mengangkat khazanah tradisi dan budaya yang dimiliki Aceh Tamiang”, sebut Almuniza.
Selanjutnya, Acara penutupan ini dimeriahkan dengan penampilan tarian khas Aceh Tamiang, Berbalas pantun, serta pengumuman juara semarak lomba yang dilaksanakan selama 3 hari.
Hadir dalam acara ini Unsur Forkopimda, Sekretarias Komisi II DPRA, Para Kepala OPD dilingkungan Pemkab Aceh Tamiang, para Atlit lari Kirab Api PON XXI, tamu undangan lainnya serta masyarakat yang menyaksikan perhelatan akbar tersebut.[]