Langsa – Demi memperkuat basis pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh nomor urut 02, H Muzakir Manaf (Mualem) dan H Fadhlullah (Dek Fad), Ketua Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Laskar Panglima Nanggroe, Sulaiman Manaf, resmi menunjuk Muhammad Khatami sebagai Ketua Distrik Laskar Panglima Nanggroe untuk Kota Langsa.
Penunjukan ini, yang diumumkan pada Jumat (18/10), difokuskan untuk menggaet suara Gen Z dan milenial, kelompok kunci dalam Pilgub Aceh 2024.
Sulaiman Manaf dalam pernyataannya kepada media menegaskan bahwa Muhammad Khatami dipilih karena sosoknya yang dikenal dekat dengan generasi muda, khususnya di kalangan Gen Z dan milenial, yang dinilai memiliki pengaruh besar dalam peta politik Aceh saat ini.
"Khatami adalah representasi dari semangat muda Aceh yang progresif dan visioner. Kami ingin memastikan bahwa suara Gen Z dan milenial tidak hanya terdengar, tetapi juga menjadi bagian penting dalam perubahan yang dibawa oleh Mualem dan Dek Fad," kata Sulaiman.
Langkah ini dinilai sebagai strategi cerdas dalam merebut dukungan pemilih muda yang semakin kritis dan berpengaruh.
Dengan pengalaman Muhammad Khatami yang dikenal aktif di berbagai gerakan sosial dan digital, ia dipandang sebagai figur yang mampu menjembatani komunikasi antara pasangan Mualem-Dek Fad dengan aspirasi anak muda.
"Kami akan fokus pada isu-isu yang relevan dengan anak muda, seperti peningkatan akses pekerjaan, inovasi teknologi, serta pengembangan UMKM kreatif. Generasi muda adalah kunci perubahan, dan kami ingin memastikan mereka terlibat penuh dalam perjuangan ini," ujar Khatami dalam keterangannya.
Dengan jaringan kuat Laskar Panglima Nanggroe yang dikombinasikan dengan pengaruh besar Khatami di kalangan anak muda, langkah ini diharapkan mampu mendorong lonjakan dukungan dari segmen pemilih milenial dan Gen Z, yang selama ini menjadi perhatian utama dalam kampanye pasangan nomor urut 02.
Langkah politik ini sekaligus menandai bahwa tim Mualem-Dek Fad memahami pentingnya mendekati generasi baru dengan pendekatan segar dan program-program yang konkret.
"Kami tidak hanya ingin merebut suara, kami ingin merebut hati dan pikiran mereka dengan visi Aceh yang lebih modern dan inklusif," pungkas Sulaiman Manaf.
*Langsa: Basis Baru Anak Muda untuk Mualem-Dek Fad?*
Dengan langkah besar yang dilakukan di Langsa ini, pertarungan suara anak muda semakin ketat.
Mampukah Muhammad Khatami dan Laskar Panglima Nanggroe memimpin generasi baru dalam mewujudkan perubahan untuk Aceh? Gen Z dan milenial kini menjadi penentu nasib politik Aceh ke depan.[]
