Bireuen – Sebagai wujud nyata dari komitmen meningkatkan keselamatan berlalu lintas, PT Jasa Raharja bersama Satlantas Polres Bireuen dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bireuen melaksanakan pemasangan rambu peringatan di sejumlah titik rawan kecelakaan.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil rapat Forum Keselamatan Berlalu Lintas (FKLL) yang melibatkan berbagai pihak terkait.
Pemasangan rambu peringatan tersebut difokuskan pada tiga kecamatan utama di Kabupaten Bireuen, yaitu Kecamatan Peusangan, Kecamatan Kota Juang, dan Kecamatan Juli, Jum'at (24 Januari 2025).
Ketiga wilayah ini dipilih berdasarkan tingginya potensi risiko kecelakaan lalu lintas, seperti tikungan tajam, persimpangan padat, dan jalan dengan visibilitas terbatas.
Langkah ini bertujuan untuk memberikan peringatan dini kepada para pengguna jalan dan menurunkan angka kecelakaan di lokasi-lokasi rawan tersebut.
Perwakilan PT Jasa Raharja menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program keselamatan berlalu lintas di wilayah Bireuen.
"Kami berharap rambu-rambu ini dapat meningkatkan kewaspadaan para pengendara, sehingga risiko kecelakaan dapat diminimalkan. Kegiatan ini juga merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai pihak dalam Forum Keselamatan Berlalu Lintas," ujar perwakilan Jasa Raharja.
Kepala Satlantas Polres Bireuen dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bireuen juga menyampaikan harapan yang sama.
“Pemasangan rambu ini adalah langkah konkret untuk menciptakan suasana berlalu lintas yang lebih aman. Kami mengimbau masyarakat untuk lebih mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama," ungkapnya.
Pemasangan rambu peringatan ini diharapkan tidak hanya berdampak pada penurunan angka kecelakaan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Kerja sama yang solid antara PT Jasa Raharja, Satlantas Polres Bireuen, dan Dinas Perhubungan menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan berlalu lintas yang lebih aman bagi seluruh pengguna jalan di Kabupaten Bireuen.
Dengan adanya langkah preventif ini, diharapkan Kabupaten Bireuen dapat menjadi contoh wilayah yang peduli terhadap keselamatan berkendara, demi terciptanya perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua pihak.[]
