Babinsa Koramil 12/Sakti Monitor Harga dan Ketersediaan Gas LPG di Kecamatan Sakti

Editor: Syarkawi author photo

 


Pidie – Menindaklanjuti kebijakan pemerintah yang mulai berlaku sejak 1 Februari 2025, di mana gas LPG subsidi 3 kilogram hanya dapat dibeli di pangkalan resmi Pertamina dengan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditentukan, Babinsa Koramil 12/Sakti, Serka Muh Muslim dan Sertu Sumarno, turun langsung ke lapangan untuk melakukan monitoring harga dan ketersediaan gas LPG di sejumlah pangkalan di Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Jumat (7/2/2025).

Kebijakan baru ini diterapkan guna memastikan distribusi LPG 3 kg lebih tepat sasaran serta menjaga stabilitas harga di masyarakat. 

Oleh karena itu, pengawasan terhadap distribusi dan stok LPG menjadi hal yang sangat penting agar tidak terjadi penyimpangan seperti penimbunan atau monopoli harga.

Dari hasil monitoring yang dilakukan, Babinsa Koramil 12/Sakti memastikan bahwa hingga saat ini, wilayah Kecamatan Sakti tidak mengalami kelangkaan gas LPG. 

Harga LPG juga masih relatif stabil dan sesuai dengan HET yang telah ditetapkan, yaitu Rp 20.000 per tabung untuk LPG 3 kg dan Rp 225.000 per tabung untuk LPG 12 kg.

Dalam kesempatan tersebut, Serka Muh Muslim mengimbau kepada pemilik pangkalan LPG untuk tidak melakukan penimbunan atau menaikkan harga secara sepihak, karena hal tersebut dapat merugikan masyarakat. 

"Kami mengingatkan agar tidak ada yang bermain-main dengan stok dan harga LPG, karena kebutuhan ini sangat vital bagi masyarakat. Jika ada pelanggaran, tentu akan ada sanksi yang diberikan sesuai aturan yang berlaku," tegasnya.

Seiring dengan perubahan sistem distribusi ini, Babinsa juga menekankan pentingnya pengawasan dari berbagai pihak, termasuk distributor, pangkalan, serta instansi terkait, guna memastikan kebijakan ini berjalan sesuai harapan. 

Pemerintah daerah melalui dinas terkait diharapkan segera melakukan sosialisasi yang lebih luas agar masyarakat memahami aturan baru dan tidak terjadi polemik di lapangan.

Dengan adanya pemantauan rutin serta sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan distribusi LPG dapat berjalan lancar, harga tetap terkendali, dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik.[]

Share:
Komentar

Berita Terkini