PT Solusi Bangun Indonesia Tbk: Membangun Masa Depan Berkelanjutan di Tengah Tantangan Industri

Editor: Syarkawi author photo

PT Solusi Bangun Indonesia Tbk terus perkuat daya saing melalui inovasi produk, penyediaan fitur transaksi digital yang memudahkan pelanggan, serta efisiensi di berbagai lini.Foto Humas SBI


Jakarta - 28 Maret 2025 – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) terus menunjukkan komitmennya dalam mengintegrasikan kinerja industri dengan tanggung jawab lingkungan. 

Di tengah tekanan pasar domestik yang terkonsolidasi dan daya beli masyarakat yang melemah, anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) ini tetap mengedepankan prinsip keberlanjutan sebagai keunggulan kompetitif, menghadirkan solusi semen rendah karbon bagi berbagai proyek pembangunan.

Tantangan Industri Semen Nasional

Industri semen Indonesia masih menghadapi persaingan pasar yang ketat dan kelebihan pasokan. 

Data Asosiasi Semen Indonesia mencatat, volume penjualan dalam negeri tahun 2024 mencapai 64,9 juta ton, turun 0,9% dari tahun sebelumnya. Perlambatan pembangunan infrastruktur, termasuk proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, serta belum pulihnya permintaan sektor properti, menjadi faktor signifikan yang memengaruhi performa industri.

Hingga akhir 2024, SBI mencatatkan penjualan semen dan terak sebesar 13,19 juta ton dengan pendapatan Rp11,82 triliun, laba kotor Rp2,55 triliun, dan laba bersih Rp745 miliar. 

Meskipun kondisi industri menekan penjualan, pengelolaan keuangan yang baik berhasil menurunkan beban keuangan hingga 2,2% dibandingkan tahun sebelumnya.

PT Solusi Bangun Indonesia Tbk terus perkuat daya saing melalui inovasi produk, penyediaan fitur transaksi digital yang memudahkan pelanggan, serta efisiensi di berbagai lini.Foto Humas SBI

Fokus pada Inovasi dan Keberlanjutan

Direktur Utama SBI, Asri Mukhtar, menyatakan bahwa perusahaan terus memperkuat daya saing melalui sinergi bersama SIG dan berbagai inovasi. 

"Kami berkomitmen menghadirkan produk rendah karbon, memperluas digitalisasi layanan pelanggan, serta meningkatkan efisiensi dan keandalan produksi guna menjaga profitabilitas," ujar Asri Mukhtar.

Komitmen keberlanjutan SBI tercermin dari pencapaian PROPER Emas untuk pabrik di Cilacap dan Lhoknga, serta PROPER Hijau untuk pabrik di Tuban. 

"Pengakuan ini memotivasi kami untuk terus berinovasi dan mendukung pembangunan berkelanjutan yang berdampak positif bagi masyarakat dan ekosistem," tambahnya.

Sepanjang 2024, SBI berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 16,6%, menurunkan intensitas emisi menjadi 572 kg CO₂ per ton semen ekuivalen dari baseline 2010 sebesar 685 kg. 

Selain itu, program pemberdayaan masyarakat SBI telah menjangkau 1,1 juta penerima manfaat, naik dari 959 ribu pada 2023.

Dalam sinergi bersama SIG selaku induk usahanya, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk memasok bahan bangunan berupa semen curah dan beton inovatif untuk pembangunan dan perbaikan jalan tol di Jawa dan Sumatra Utara yang menjadi jalur utama arus mudik 2025. Foto Humas SBI

Mendukung Kelancaran Mudik 2025

Menjelang Idulfitri 2025, SBI berkontribusi dalam pembangunan dan perbaikan infrastruktur tol strategis, seperti Tol Cikopo-Palimanan, Tol Probolinggo-Banyuwangi, hingga jaringan Tol Trans-Sumatra. 

SBI menyuplai semen curah dan beton cepat kering yang mendukung kenyamanan pemudik.

"Infrastruktur yang kuat adalah fondasi utama pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan," kata Asri Mukhtar.

Ekspansi Pasar dan Proyeksi 2025

Memanfaatkan peluang di pasar domestik dan global, SBI berencana memperluas pasar ekspor dengan dukungan SIG dan mitra strategis, Taiheiyo Cement Corporation. 

Ekspansi ini mencakup pasar Amerika Serikat, bertujuan meningkatkan utilisasi pabrik dan daya saing global.

"Kunci keberhasilan kami adalah inovasi, memberikan nilai tambah, dan menjadi pilihan utama pelanggan," pungkas Asri Mukhtar.

Tentang PT Solusi Bangun Indonesia Tbk

PT Solusi Bangun Indonesia Tbk adalah perusahaan publik dengan mayoritas saham (83,52%) dimiliki oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 

SBI mengoperasikan empat pabrik semen di Narogong, Cilacap, Tuban, dan Lhoknga dengan kapasitas produksi 14,86 juta ton per tahun, didukung oleh lebih dari 2.000 karyawan. 

SBI menawarkan solusi bahan bangunan ramah lingkungan melalui merek Dynamix, Semen Andalas, dan layanan pengelolaan limbah inovatif.[]

Share:

Baca Lainnya

Komentar