
Jakarta - Komitmen Bupati Aceh Tengah, Drs. Haili Yoga, M.Si, dalam membenahi pelayanan publik di daerahnya mendapat pujian langsung dari pemerintah pusat. Tak tanggung-tanggung, Deputi Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Dr. Otok Kuswandaru, secara terbuka memberikan apresiasi atas langkah-langkah nyata yang dilakukan Bupati Haili Yoga di Aula Kementerian PANRB, Jakarta Selatan, Jumat (25/04/2025).
“Bupati satu ini berbeda. Energi kepemimpinannya luar biasa. Kami yakin, Aceh Tengah akan jadi contoh baik pelayanan publik di Indonesia,” ucap Dr. Otok saat menerima audiensi Pemkab Aceh Tengah.
Bukan hanya soal semangat, pendekatan terbuka dan kolaboratif yang diterapkan oleh Bupati Haili Yoga dinilai sebagai langkah maju yang patut ditiru. “Langka, ada kepala daerah yang sejak awal begitu terbuka untuk berkolaborasi. Ini tidak semua punya,” tambah Dr. Otok.
Kerja keras Pemkab Aceh Tengah dalam memperbaiki sistem pelayanan publik juga membuahkan hasil. Daerah ini berhasil meraih Zona Hijau dalam penilaian kepatuhan pelayanan publik, dengan nilai 88,55—indikasi bahwa pelayanan yang diberikan sudah berada di level kualitas tinggi.
Menanggapi apresiasi ini, Bupati Haili Yoga menyampaikan bahwa capaian tersebut bukan kerja satu orang, tapi hasil kolaborasi seluruh pihak di pemerintah daerah dan masyarakat.
“Kami akan terus berbenah. Masyarakat Aceh Tengah pantas mendapatkan layanan yang cepat, transparan, dan profesional,” ujar Bupati.
Ia juga menegaskan pentingnya memangkas jalur birokrasi yang rumit agar masyarakat bisa lebih mudah mengakses layanan. “Kami ingin proses yang sederhana, tidak berbelit-belit. Harus cepat dan tepat,” katanya.
Bupati juga berharap dukungan penuh dari Kementerian PANRB agar semangat perbaikan ini terus berjalan. “Kami ingin terus dibimbing. Karena kami yakin, tugas utama pemerintah adalah melayani rakyat, bukan dilayani,” tegasnya.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati didampingi sejumlah pejabat daerah seperti Plt. Kepala Bappeda Jumadil Enka, Kabag Organisasi Win Munawardi, Kadis Perkebunan Sabrin, Kadis Pertanian Nasrun Liwanza, dan Plt. Kadis PUPR Andalika. Sementara seluruh Kepala SKPK Aceh Tengah mengikuti audiensi secara daring dari Takengon.
Langkah-langkah yang dilakukan Kabupaten Aceh Tengah ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain, dalam mewujudkan pelayanan publik yang ramah, cepat, dan berpihak pada masyarakat.(Fasya Harsa/Diskominfo)